Pada tanggal 2 November 2023, Program Studi Farmasi Klinis Universitas Baiturrahmah (Unbrah) dengan bangga menyelenggarakan kegiatan Peninjauan Kurikulum bersama narasumber ahli, Prof. Dr. Yandi Syukri, MS, Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI) seorang pakar farmasi yang memiliki pengalaman luas dalam bidang pendidikan farmasi dan pengembangan kurikulum berbasis kompetensi.
Acara yang berlangsung di kampus Unbrah ini bertujuan untuk mengevaluasi dan memperbarui kurikulum agar sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, serta kebutuhan dunia kesehatan yang terus berubah. Dalam sesi ini, Prof. Dr. Yandi Syukri memberikan banyak wawasan strategis mengenai tren global dalam pendidikan farmasi, khususnya dalam farmasi klinis, serta pentingnya menyiapkan lulusan yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Poin-Poin Penting yang Dibahas
- Relevansi Kurikulum dengan Kebutuhan Era Digital:
Prof. Yandi menekankan pentingnya memasukkan elemen digitalisasi dalam pembelajaran farmasi. - Keterpaduan Teori dan Praktik:
Kurikulum perlu dirancang agar mahasiswa tidak hanya menguasai konsep dasar farmasi klinis tetapi juga terampil dalam mengaplikasikannya di lingkungan kerja nyata, seperti rumah sakit, apotek, dan komunitas. - Penguatan Kompetensi Interprofesional:
Prof. Yandi juga menggarisbawahi perlunya kolaborasi lintas profesi kesehatan, sehingga mahasiswa mampu bekerja efektif dalam tim multidisiplin untuk memberikan layanan kesehatan yang holistik. - Pengembangan Mata Kuliah Kekinian:
Usulan untuk menambahkan mata kuliah baru seperti Farmasi Digital dan Pencampuran Obat Suntik dan Nutrisi Parenteral.
Harapan ke Depan
Peninjauan kurikulum ini merupakan langkah strategis untuk memastikan Program Studi Farmasi Klinis Unbrah tetap relevan dan unggul dalam mencetak tenaga farmasi yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing global.
“Kurikulum adalah fondasi utama dalam mencetak lulusan yang berkualitas. Dengan revisi yang terencana dan terarah, kita dapat menghasilkan farmasis yang mampu menjawab tantangan masa depan dalam pelayanan kesehatan,” ujar Prof. Dr. Yandi Syukri dalam sambutannya.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. Yandi Syukri atas kontribusi dan pandangan luar biasanya dalam kegiatan ini. Semoga hasil dari peninjauan ini menjadi pijakan kuat dalam mewujudkan visi Program Studi Farmasi Klinis Universitas Baiturrahmah untuk mencetak generasi farmasis unggul dan berintegritas.

